Adobe XD dan Figma adalah dua perangkat lunak populer untuk desain antarmuka pengguna (UI) dan pengalaman pengguna (UX). Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, terdapat beberapa perbedaan mendasar antara keduanya. Berikut adalah perbandingan utama:
1. Platform dan Kolaborasi
Adobe XD:
- Adobe XD adalah aplikasi desktop yang tersedia untuk macOS dan Windows. Meskipun ada fitur berbasis cloud untuk berbagi desain, kolaborasi secara real-time terbatas dibandingkan dengan Figma.
- Kolaborasi tim tidak sefleksibel Figma, karena setiap desainer harus menggunakan aplikasi desktop, dan kolaborasi real-time tidak sepenuhnya diintegrasikan dalam aplikasi utama.
Figma:
Figma berbasis cloud, artinya dapat diakses dari mana saja menggunakan browser (Chrome, Safari, Firefox, dll.) tanpa perlu menginstal aplikasi. Ini juga tersedia sebagai aplikasi desktop.
Figma unggul dalam kolaborasi, memungkinkan beberapa orang bekerja pada file yang sama secara real-time, mirip dengan Google Docs. Setiap perubahan terlihat langsung oleh semua kolaborator.
2. Harga
Adobe XD:
- Adobe XD menggunakan model berlangganan. Bagian dari paket Creative Cloud Adobe, harganya bervariasi tergantung pada apakah pengguna ingin berlangganan aplikasi tunggal atau seluruh paket Creative Cloud.
- Ada versi gratis, tetapi fitur dan aksesnya terbatas.
Figma:
Figma menawarkan versi gratis yang sangat fungsional dengan kolaborasi tak terbatas, namun ada batasan pada jumlah proyek dan file yang dapat diakses secara bersamaan.
Paket berbayar memberikan fitur tambahan seperti kontrol versi lanjutan, prototyping yang lebih canggih, dan fitur manajemen desain yang lebih kuat.
3. Prototyping dan Animasi
Adobe XD:
- Adobe XD memiliki alat prototipe bawaan yang memungkinkan desainer untuk membuat interaksi sederhana hingga animasi lanjutan. Fitur seperti Auto-Animate mempermudah pembuatan transisi yang halus antar layar.
- Namun, dibandingkan Figma, kemampuan animasinya masih bisa dibilang kurang kaya dan canggih, meskipun terus diperbarui.
Figma:
Figma juga mendukung pembuatan prototipe, tetapi kemampuan animasinya lebih terbatas dibandingkan Adobe XD dalam hal transisi dan efek khusus.
Namun, Figma sangat mudah digunakan untuk membangun interaksi dasar dan pemetaan alur pengguna (user flows), dan cukup memadai untuk banyak kebutuhan prototipe sederhana hingga menengah.
4. Plugin dan Integrasi
Adobe XD:
- Adobe XD memiliki ekosistem plugin yang terus berkembang, menawarkan fitur tambahan untuk manajemen desain, integrasi dengan alat lain, hingga automasi.
- Sebagai bagian dari ekosistem Adobe, integrasinya dengan Photoshop, Illustrator, dan After Effects sangat kuat, memungkinkan alur kerja yang lebih mulus bagi desainer yang sudah terbiasa dengan aplikasi Adobe lainnya.
Figma:
Figma juga memiliki banyak plugin yang tersedia, baik yang dibuat oleh komunitas maupun pihak ketiga, yang memungkinkan untuk memperluas fungsionalitasnya.
Figma lebih terbuka untuk integrasi dengan berbagai alat manajemen proyek dan pengembangan, seperti Slack, Jira, Zeplin, dan lain-lain.
5. Performansi dan Kinerja
Adobe XD:
- Karena aplikasi desktop, Adobe XD cenderung lebih stabil saat bekerja dengan file desain besar atau kompleks, tergantung pada spesifikasi perangkat keras yang digunakan.
- Namun, karena memerlukan instalasi lokal, pengguna mungkin terbatas pada perangkat tertentu.
Figma:
Figma bekerja di browser, sehingga lebih mudah diakses dari berbagai perangkat tanpa instalasi. Namun, kinerjanya bisa sedikit lebih lambat, terutama untuk file yang sangat besar atau kompleks, terutama jika koneksi internet lambat.
Figma juga memiliki aplikasi desktop yang bisa digunakan untuk meningkatkan performa dan menyimpan file secara lokal.
6. Aksesibilitas dan Penggunaan Offline
Adobe XD:
- Karena berbasis desktop, Adobe XD dapat digunakan tanpa koneksi internet. Semua file disimpan secara lokal, dan pengguna dapat bekerja offline dengan lancar.
Figma:
Sebagai aplikasi berbasis cloud, Figma membutuhkan koneksi internet untuk sebagian besar fiturnya. Namun, aplikasi desktop Figma memungkinkan akses offline untuk proyek yang sudah diunduh atau disimpan.
7. Kecepatan Pengembangan Fitur
Adobe XD:
- Adobe terus mengembangkan XD dengan fitur-fitur baru, tetapi sering dianggap lebih lambat dibandingkan Figma dalam hal inovasi dan peningkatan fitur.
Figma:
Kesimpulan:
Adobe XD cocok untuk desainer yang sudah berada dalam ekosistem Adobe dan memerlukan aplikasi yang bekerja secara lokal dengan integrasi yang erat dengan alat lain dari Adobe.
Figma lebih unggul dalam kolaborasi tim dan aksesibilitas, terutama jika desainer dan pengembang bekerja dari berbagai lokasi dan membutuhkan solusi berbasis cloud yang mudah diakses.
Pemilihan antara kedua alat ini sangat bergantung pada kebutuhan spesifik tim desain atau individu serta bagaimana mereka ingin berkolaborasi dan berintegrasi dengan alat lain.
Source:
