Inertia.js memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk menggunakannya dalam pengembangan aplikasi web. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan utama dari Inertia.js:
Kelebihan:
Navigasi Tanpa Refresh: Salah satu keunggulan utama Inertia.js adalah kemampuannya untuk melakukan navigasi tanpa refresh, yang menciptakan pengalaman pengguna yang lebih mulus dan responsif.
Integrasi yang Mudah: Inertia.js dirancang untuk mudah diintegrasikan dengan kerangka kerja backend yang sudah ada, seperti Laravel, Rails, Django, atau Express. Ini memungkinkan Anda memanfaatkan kekuatan kerangka kerja backend yang sudah ada sambil membangun antarmuka pengguna yang interaktif menggunakan Vue.js di sisi klien.
Penggunaan Server-side Stack yang Ada: Inertia.js memungkinkan Anda membangun aplikasi web interaktif tanpa meninggalkan ekosistem server-side yang sudah ada. Anda dapat terus menggunakan alat dan teknologi yang sudah Anda kenal dan gunakan sebelumnya, tanpa perlu belajar teknologi frontend baru sepenuhnya.
Pengaturan Pencarian yang Optimal: Inertia.js menggunakan pendekatan "client-side route" untuk mengatur rute dan menentukan tampilan yang harus dimuat. Ini memungkinkan pengalaman pengguna yang lebih responsif dan meminimalkan jumlah permintaan server yang diperlukan untuk memuat halaman baru.
Kekurangan:
Keterbatasan dalam Penggunaan Vue.js: Meskipun Vue.js merupakan alat yang sangat kuat untuk membangun antarmuka pengguna yang interaktif, penggunaan Vue.js dalam Inertia.js terbatas pada bagian klien dari aplikasi Anda. Ini dapat menjadi keterbatasan bagi pengembang yang ingin menggunakan kerangka kerja frontend yang lebih kompleks atau berbeda.
Belajar Kurva: Meskipun Inertia.js dirancang untuk mudah diintegrasikan dengan kerangka kerja backend yang sudah ada, masih ada kurva belajar untuk memahami konsep dan cara kerja Inertia.js, terutama jika Anda tidak terbiasa dengan kerangka kerja backend yang digunakan.
Pengaturan Awal yang Diperlukan: Seperti halnya dengan banyak alat baru, ada pengaturan awal yang diperlukan untuk mulai menggunakan Inertia.js dalam proyek Anda. Ini mungkin membutuhkan sedikit waktu dan upaya tambahan untuk mengintegrasikan Inertia.js dengan kerangka kerja backend yang sudah ada dan memahami cara kerja yang baik.
Meskipun Inertia.js memiliki beberapa kekurangan, kelebihannya yang signifikan dalam hal navigasi tanpa refresh, integrasi yang mudah, dan penggunaan server-side stack yang ada membuatnya menjadi pilihan menarik untuk pengembangan aplikasi web modern. Sebelum mengadopsi Inertia.js dalam proyek Anda, pastikan untuk mempertimbangkan kebutuhan dan tujuan proyek Anda serta seberapa baik Inertia.js sesuai dengan kebutuhan pengembangan Anda.